Ikhlas .

Somethings about love which is really hard to describe . Kadang manis . Kadang pahit . Kadang suka . kadang duka . Kadang senang . Kadang susah . Kadang masam . Kadang tawar . Kadang bersama . Kadang bersendirian . Kadang menangis . Kadang ketawa . Kadang memahami . Kadang mengongkong . Kadang mengasari . Kadang berlembut . Kadang indah . Kadang punah . Kadang sanggup berkorban . Kadang pentingkan diri . Kadang aku . Kadang kau . Kadang sayang . Kadang benci . Kadang cinta . Kadang rindu . Kadang rupa . Kadang harta . Kadang bahagia . Kadang terseksa . Kadang timbul . Kadang tengelam . Kadang sakit . Kadang hilang . Kadang saling memerlukan . Kadang saling bergantung . Kadang tercari cari . Kadang termimpi mimpi . Kadang didustai . Kadang dibohongi . Kadang rela . Kadang memaksa . Kadang ikhlas . kadang pasrah . Kadang meredhai . Kadang menyerah . Da banyak kadang da . Hakikatnya sangat susah untuk pahami . Kalau ta sanggup , jangan menyeksa diri . Kalau terseksa , cari la kebahagiaan sendiri . Berterus terang itu lebih baik dari pendam . Memendam seumpama berdendam . Jika disimpan , dikumpul lama lama memakan diri , meyeksa diri . Andai dibiarkan , takut memakan hati , termakan budi & merana diri . Sesungguhnya ia sangat menyakitkan kalau tiada yang memahami . Bukan minta dijaga sepenuh masa , cuma diminta perhatian . Tidak banyak , tidak juga sedikit . Cukup sekadar yang perlu . Tidak memaksa , tapi rela asalkan ikhlas tanpa ada paksaan . Kau sendiri memahami diri kau . Kau sendiri yang mengatur diri kau . Kau sendiri yang mengatur langkah kaki kau . Kau sendiri yang memperjuangkan hak kau . Kau sendiri yang menentukan masa depan kau . Kau sendiri yang menegakkan hak kau . Kau sendiri yang mencari keadilan diri kau . Apa yang kau perlukan , hanya lah jadi diri kau sendiri . Tak perlu berubah , bertukar . Kerana jadi diri kau , bangga dengan itu . Jangan meminta lebih , jangan meminta kurang . Bersyukur dengan apa yang ada . Ikhlas la menjadi diri sendiri agar hidup penuh dengan kebahagiaan dan keamanan . Aku cuma aku . Tak perlu dia atau kamu . Meyendiri itu lebih bagus dari berkawan . Kata orang , berkawan biar beribu , berkasih biar pada yang satu . Pada aku , berkasih biar pada yang satu , berkawan juga biar la pada yang satu . Ramai kawan tidak semestinya ramai yang menghulurkan tangan bila kita susah . Kawan bila senang , lawan bila susah . As simple as that . Berkasih biar pada yang satu , ramai ramai nanti hati mana satu kita nak jaga . Sayang pada yang satu , kasih pada yang satu . Tuhan tolong lembutkan hati dia terima aku seadanya kerana aku terima dia seadanya dia . Dengan seikhlas hati aku . Aku cuba semampu aku memahami diri kau . Begitu juga sebaliknya . Aku cuba semampu aku ada untuk kau , ada bila kau perlukan aku , bersabar dengan apa yang datang pada kita . Aku ta pernah menyesal terima kau . Aku ta pernah samakan kau dengan orang lain . Kerana kau adalah kau . Aku bangga kenal kau kerana kau lain dari orang lain . Seteruk mana , sejahat mana kisah silam kau , aku ta pernah persoalkan atau bangkitkan hal tuh . Itu namanya ikhlas . Bagi aku , cukup kau terima aku seadanya , ikhlas terima baik dan buruk aku . Sangat sangat cukup .:). Aku ta minta lebih , cukup dia sayang aku seikhlas hati dia. Jangan dia samakan aku dengan orang lain kerana aku nak dia bangga dengan siapa aku seadanya . Kerana aku tak mahu wujudnya diri aku pada dia hanya la untuk menutup kesedihan hati dia . Menyenangkan hati dia , membawa senyuman pada wajahnya adalah kerja aku . Ta pernah sedikit pown aku letih melayan dia . Sorry kalau aku macam budak budak . But sometimes I really need you sayang .